Hari Raya Idul Fitri merupakan salah satu perayaan penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Biasanya, hari besar ini dirayakan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan. Namun, dalam menentukan hari raya Idul Fitri, sering kali terjadi perbedaan pendapat di antara negara-negara Islam. Oleh karena itu, diperlukan Sidang Isbat untuk menentukan hari raya Idul Fitri secara bersama-sama. Nah, lalu kapan sih sidang isbat hari raya Idul Fitri 2023 akan dilaksanakan? Yuk, simak ulasannya di bawah ini!
Jadwal SIdang ISbat Hari Raya Idul Fitri 2023
Negara-negara Islam di dunia akan melakukan pengamatan terhadap penampakan bulan sabit Syawal pada Kamis, 20 April 2023 mendatang. Penampakan bulan ini untuk mengonfirmasi datangnya bulan baru dalam kalender Islam atau Hijriyah.
Lalu, bagaimana dengan Indonesia? Kapan jadwal sidang isbat akan dilakukan pemerintah?
Di Indonesia adapun penentuan awal Ramadan, serta Idul Fitri dan Idul Adha dilakukan melalui sidang isbat. Tak hanya pihak Kementerian Agama, sejumlah organisasi dan tokoh umat Islam pun turut serta memberikan pandangan dalam sidang isbat ini.
Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat penentuan Hari Raya Idul Fitri 2023 pada besok, Kamis (20/4/2023) atau bertepatan dengan 29 Ramadan 1444 H.
Keputusan sidang isbat tersebut akan diambil dari informasi awal berdasarkan hasil hisab atau perhitungan secara astronomis. Hasil hisab tersebut kemudian akan dikonfirmasi lagi lewat hasil lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.
Dalam penentuan 1 Ramadan dan 1 Syawal 2023, pemerintah dan NU menggunakan kriteria yang mengacu pada kesepakatan Menteri Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) 2021. Adapun kriteria barunya yaitu tinggi bulan 3 derajat dan elongasi bulan (jarak bulan-matahari) 6,4 derajat.
Apa itu Sidang Isbat?
Sidang Isbat adalah istilah dalam bahasa Arab yang berarti “pengesahan”. Dalam konteks hari raya Idul Fitri, Sidang Isbat adalah forum yang dibentuk oleh pemerintah untuk menentukan tanggal 1 Syawal atau hari raya Idul Fitri secara resmi. Biasanya, sidang isbat dihadiri oleh para ahli hisab (perhitungan) dan rukyat (pengamatan), ulama, dan pejabat pemerintah. Mereka akan membahas perbedaan pendapat mengenai kapan bulan Syawal dimulai, yang menjadi dasar penentuan tanggal hari raya Idul Fitri.
Bagaimana Sidang Isbat Dilaksanakan?
Sidang Isbat dilaksanakan dengan mempertimbangkan dua cara menentukan tanggal 1 Syawal, yaitu perhitungan dan pengamatan hilal. Perhitungan dilakukan berdasarkan kalender Hijriyah yang telah ditetapkan sebelumnya. Sedangkan, pengamatan hilal dilakukan dengan cara melihat langsung hilal (bulan sabit) pada hari ke-29 Ramadan, apakah terlihat atau tidak. Apabila terlihat, maka besoknya sudah masuk bulan Syawal, sehingga tanggal 1 Syawal adalah hari raya Idul Fitri.
Kapan Sidang Isbat Hari Raya Idul Fitri 2023 Dilaksanakan?
Sidang Isbat Hari Raya Idul Fitri 2023 direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 28 Ramadan atau pada 22 Mei 2023. Namun, tanggal tersebut masih bisa berubah tergantung pada hasil pengamatan hilal yang akan dilakukan pada malam sebelumnya. Jika hilal terlihat jelas, maka sidang akan langsung menetapkan 1 Syawal sebagai hari raya Idul Fitri. Namun, jika hilal tidak terlihat, maka sidang akan ditunda hingga hari Selasa, 23 Mei 2023 untuk dilakukan pengamatan hilal kembali.
Kenapa Sidang Isbat Sangat Penting?
Sidang Isbat sangat penting untuk menentukan tanggal hari raya Idul Fitri secara resmi. Hal ini dikarenakan, pada hari raya Idul Fitri, umat Muslim akan melakukan berbagai aktivitas, seperti salat Idul Fitri, bermaaf-maafan, berkunjung ke sanak saudara, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penting bagi umat Muslim untuk mengetahui dengan pasti kapan hari raya Idul Fitri akan dilaksanakan, sehingga mereka bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Dengan adanya sidang, maka umat Muslim dapat merayakan hari raya Idul Fitri secara bersama-sama, tanpa adanya perbedaan tanggal yang dapat memecah belah kesatuan umat.
Bagaimana Persiapan Menjelang Hari Raya Idul Fitri?
Menjelang hari raya Idul Fitri, biasanya umat Muslim akan melakukan berbagai persiapan. Mulai dari membersihkan rumah, membeli pakaian baru, membuat kue kering, hingga mempersiapkan kebutuhan untuk salat Idul Fitri. Namun, selain persiapan fisik, persiapan mental juga sangat penting dalam menyambut hari raya Idul Fitri. Kita harus memaafkan kesalahan orang lain, memperbanyak sedekah, dan menjalin silaturahmi dengan sanak saudara.
Bagaimana dengan Tradisi Hari Raya Idul Fitri di Indonesia?
Di Indonesia, tradisi hari raya Idul Fitri biasanya diawali dengan salat Idul Fitri di pagi hari. Setelah itu, umat Muslim akan bermaaf-maafan dan mengucapkan takbir bersama-sama. Kemudian, biasanya dilanjutkan dengan berkunjung ke rumah sanak saudara dan tetangga untuk saling mengucapkan selamat Idul Fitri. Tak lupa, umat Muslim juga akan menyantap hidangan khas Idul Fitri, seperti ketupat, lontong, rendang, dan kue kering.
Apa yang Harus Diperhatikan dalam Menyambut Hari Raya Idul Fitri?
Dalam menyambut hari raya Idul Fitri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti:
1. Bermaaf-maafan
Sebagai umat Muslim, kita harus memaafkan kesalahan orang lain dan memohon maaf atas kesalahan yang kita lakukan kepada orang lain. Bermaaf-maafan adalah salah satu nilai yang sangat penting dalam agama Islam.
2. Menjaga Kesehatan
Dalam menyambut hari raya Idul Fitri, kita harus tetap menjaga kesehatan, terutama di masa pandemi Covid-19 saat ini. Hindari kerumunan dan selalu patuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
3. Menjaga Keamanan
Kita harus tetap waspada dan menjaga keamanan, terutama di masa libur hari raya Idul Fitri. Jangan tinggalkan rumah tanpa pengawasan dan pastikan pintu rumah terkunci dengan baik.
Baca juga: Aplikasi Al Quran Terbaik dan Terlengkap Online dan Offline di HP
Kesimpulan
Sidang Isbat Hari Raya Idul Fitri 2023 akan dilaksanakan pada tanggal 28 Ramadan atau pada 22 Mei 2023. Namun, tanggal tersebut masih bisa berubah tergantung pada hasil pengamatan hilal. Persiapan menjelang hari raya Idul Fitri tidak hanya dari segi fisik, tetapi juga mental. Bermaaf-maafan, menjaga kesehatan, dan keamanan adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menyambut hari raya Idul Fitri.